Pages

Recent Posts

Distributor resmi : Samsung CCTV , Avtech CCTV , Panasonic CCTV, Hikvision , MHK , di Jogjakarta

Distributor resmi : Samsung CCTV , Avtech CCTV , Panasonic CCTV, Hikvision , MHK , di Jogjakarta
Jual kamera cctv analog murah , ip camera murah, dvr murah, nvr murah, dan jasa instalasi CCTV di Yogya

Jalan Jalan ke Kraton Jogja

Minggu, 18 Januari 2015

eraton Yogyakarta (Jogjakarta) atau tidak jarang dinamakan bersama Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat terletak di jantung propinsi Daerah Teristimewa Yogjakarta (DIY), Indonesia. Lantaran tempatnya berada di tengah-tengah Jogjakarta, di mana saat di ambil garis lurus antara Gunung Merapi & Laut Kidul, sehingga Keraton jadi pusat dari keduanya. Keraton atau Kraton Djogja yaitu kerajaan terakhir dari seluruhnya kerajaan yg sempat berjaya di tanah jawa. Kala kerajaan hindu-budha mogok setelah itu di lanjutkan bersama kerajaan islam mula-mula di Demak, dulu berdiri kerajaan yg lain seperti Mataram islam yg di dirikan oleh Sultan Besar dulu berlangsung & muncul Keraton Djogja yg didirikan oleh Sultan Hamengku Bowono I. Sampai sekarang ini, keraton Djogja masihlah menaruh kebudayaan yg amat menakjubkan. Taman Depan Keraton Jogja Dalam perkembangannya, Keraton Jogjakarta tidak sedikit mengalami musim pasang surut kepemimpinan & berjalan perpecahan. Yg paling ternama merupakan perjanjian Giyanti kepada thn 1755, di mana kerajaan dibagi jadi 2 (dua) merupakan wilayah timur yg saat ini jadi keraton surakarta (solo – adventure selanjutnya) & wilayah barat yg dinamakan bersama Keraton Jogja. Tetapi, Keraton Jogjakarta pula tidak sedikit menaruh histori yg tidak sanggup dilupakan demikian saja oleh bangsa Indonesia, termasuk juga dalam perjuangan merebut & mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Pass tidak sedikit utk di kaji & ditulis. Keraton Djogja Tidak Cuma itu, Keraton Djogja teramat kental dgn warisan budaya etnik jawa yg teramat menajubkan yg masihlah mampu di dapatkan disekitar & dalam keraton sendiri. Kala Petualang ke Keraton Djogja sehingga, itulah gambaran sederhana menyangkut budaya & keindahan tanah jawa. Seluruh nyaris terwakilkan dalam satu area yg menarik & teramat memukau. Dengan Cara Apa tak, di Keraton ada banyak menaruh menyangkut beraneka ragam kesenian, hasil budaya, ragam baju rutinitas & wujud rumah ala jawa yg indah. Tak berakhir disitu saja, di Keraton Jogjakarta serta mempertunjukkan gimana supelnya orang jawa dalam berkomunikasi & bersapa dgn seluruhnya orang yg datang disana. Amat eksotis & menarik. Keraton Jogjakarta Utk menuju Keraton Jogjakarta teramat gampang, dikarenakan letaknya persis di pusat kota Jogja. Biarpun demikian, Petualang serta mesti cekatan & dapat menghafal rute yg mampu di lewati buat menuju Keraton Jogjakarta. Buat Petualang yg melaju dari Semarang atau Wonosobo (kretek – cepat ke ring road barat) silahkan melintasi rute : Ungaran- Ambarawa - Magelang – Jl magelang jogjakarta – Terminal Jombor – Jl Diponegoro (Tugu Jogjakarta belok kanan) – Jl Mangkubumi – Jl Malioboro – Jl Ahmad Yani – Jalan Senopati – Jl Brigjend Katamso – Jl Ibu Roswo – Jl William – Jl Kesatriyan – Keraton Djogja. Utk yg dari Solo atau Klaten atau Kebumen pula nyaris sama cuma berlainan kiat rute masuk dalam kota saja. Tak usah pusing, lantaran plang jalan di Djogja teramat mempermudah menemukan Keraton Jogjakarta. Keraton Jogja Karcis masuk ke Keraton Djogja amat terjangkau, cuma menyisihkan duit seputar Rupiah. 10.000,- dapat menikmati nyaris seluruh lingkungan istana yg berdiri megah & indah. Petualang di haruskan buat tak menggunakan topi atau kaca mata seandainya masuk ke lingkungan keraton, bukan apa-apa cuma utk menghormati kebudayaan jawa. Jam berkunjung ke Keraton utk hri Ahad & hri yang lain di batasi dari jam 07 am – 12 am. Petunjuk : Mari buat datang ke Keraton Djogja kira kira jam 9, dikarenakan ada pementasan tari khas jawa seperti Serimpi yg dilakukan dengan cara apik & menajubkan. Pagelaran Tari di Keraton Djogja Istana Jogjakarta, sbg representasi dari budaya jawa dapat ditemukan dikala Petualang masuk ke dalam Keraton, seperti pergelaran tari-tari jawa berkenaan beraneka cerita(babad tanah jawa, epic ramayana) yg dipentaskan oleh penari yg dapat diandalkan & bisa memukau menarik penonton seperti terbawa suasana sakral yg amat sangat menghipnotis. Di iringi nada gemelan yg mengalun indah bercampur dgn bait-bait jawa dilantunkan indah oleh pesinden & warangono Keraton Jogjakarta. Tidak Cuma tari, serta disajikan pentas wayang orang yg amat menarik buat dipandang, wayang orang ini tidak sama dgn rata-rata dikarenakan gerakannya nyaris serupa bersama aktivitas ballet. Pementasan tari jawa tersebut dilakukan di area terbuka serupa dgn pendopo Keraton, menjadi petualang bebas leluasa menonton dari beraneka segi. Kesempurnaan dari satu buah budaya jawa, tarian yg indah patut buat di lihat. Taman Istana Keraton Jogjakarta Menonton segi Keraton yg lain seperti Kedhaton, di mana kedhaton ini yaitu lokasi bertemunya Raja dgn seluruh pemangku Keraton. Bersama suasana bangunan joglo yg indah bersama sekian banyak ornamen ala jawa arab yg menghiasi di tiap-tiap tembok & pilar, pula beraneka macam tanaman rindang menambah suasana sakral jawa lebih sejuk & menarik. Pilar-pilar yg berjajar sedemikian rupa menambah kasep & kuatnya Keraton Djogja diwaktu itu. Sekian Banyak bangunan taman serta menghiasi tiap-tiap sisi komplek Kedhaton Keraton Jogjakarta. Ada yg menarik dikomplek Kedhaton tersebut, diwaktu Petualang masuk pintu ruangan Karaton sehingga dapat senantiasa berjumpa dgn para penjaga (pekerja husus) Keraton atau yg biasa di sebut dgn Abdi Dalem. Abdi Dalem tersebut tak boleh atau dilarang utk mungkur (ina : membelakangi Kedhaton). Menjadi sang Abdi Dalem dapat senantiasa menghadap ke arah Kedhaton, bukan membelakangi kedhaton. Disaat Penulis bertanya alasanya, sehingga bersama bahasa jawa khas & menarik dengan cara ringkas sang Abdi dalem mengemukakan bahwa Kedhaton ialah simbol Raja, disana area Raja duduk & begitulah salah satu trick utk menghormati terhadap Raja. Menarik sekali bukan? Abdi dalam & wisatawan Didalam Keraton pula disajikan bermacam macam budaya jawa yg indah seperti batik sebagai warisan budaya jawa yg telah dipercaya dengan cara internasional. Sekian Banyak lukisan, keris, photo raja-raja jawa, silsilah raja jawa, & beraneka ragam hasil budaya jawa. Kala masuk di rumah batik, disana dilarang buat memotret. Dikarenakan seluruh motif batik disana yakni ciri Keraton Djogja sbg simbol dari istana jawa yg cuma boleh dicetak & diperlukan di lingkungan istana saja. Bermacam Macam motif batik istana amat sangat menarik benar-benar, design yg khas & tidak sama bersama rata-rata batik. Museum Keraton Jogjakarta Sekian Banyak sarana gamelan pun ditampilkan di Istana Jogjakarta, gamelan berasal dari kata gamel yg berarti memukul. Gamelan sendiri ialah fasilitas musik khas jawa di mana permainan musik ini dilakukan dgn mengunakan media seperti kenong, kempul, kendhang, gong, suling, kecapi & lain sebagainya. Gamelan sendiri dimainkan dengan penyanyi yg dinamakan dgn Sinden (wanita) atau Warangono (lelaki) seperti yg di pentaskan saat masuk ke komplek Istana Djogja dimuka. Kala memasuki area lukisan, tidak sedikit dijumpai lukisan bersejarah seperti raja-raja jogjakarta, istri & anak-anak raja jogjakarta, lukisan menyangkut kemerdekaan, & beragam macam pengambaran mengenai keraton. Apabila Petualang masuk ke ruangan lukisan janganlah lupa utk masuk ke lukisan yg sakral & penuh misteri, demikian kata abdi dalem. Lukisan tersebut cuma ada sekian banyak saja, di tempatkan tersendiri. Taman Misterinya yakni saat petualang menonton lukisan raja jawa tersebut, sehingga tonton sepatu slop yg diperlukan sang raja, kala Petualang berada di sebelah kiri lukisan sehingga sepatu tersebut bakal mengarah ke arah petualang. Nah, mencoba buat berlangsung ke sebelah kanan sambil menonton arah sepatu Raja tersebut, ajaib benar-benar, sepatu itu seakan-akan mengikuti kemana Petualang melangkah. Dari sisi manapun menonton, sepatu tersebut senantiasa mengarah kemanapun ke arah orang yg menyaksikan. Keraton Jogjakarta sendiri teramat sejuk & nyaman, menjadi Petualang ndak usah takut bila lelah & capek. Dikarenakan rindangnya pepohonan & kursi gazebo sedia disana utk duduk-duduk & bersantai sejenak diwaktu habis terjadi di sekitar Istana. Keraton Djogja, budaya & keindahan jawa ada disana. Menjadi, jadwalkan kesana seandainya Petualang berada di Jogja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Artikel & Berita